Usahain.info Ide bisnis dan informasi usaha (gratis)
Related Articles
Jenis kemasan makanan ada berbagai macam. Kemasan atau biasa orang sebut dengan bungkus merupakan salah satu hal terpenting dalam sebuah produk.
Kemasan memiliki fungsi yang unik yaitu, sebagai branding atau pemasaran agar banyak konsumen minati.
Pengemasan yang baik berarti sebagai sistem-sistem yang terkoordinasi untuk menyiapkan barang menjadi siap, yang nantinya akan penjual transportasikan, distribusikan, simpan, jual, dan pakai.
Bahkan zaman sekarang nyaris tidak terdapat bahan pangan yang penjual pajang tanpa kemasan.
Seiring berjalannya waktu jenis kemasan makanan hingga sekarang semakin beragam, tergantung pada target pasar hingga bahan yang mereka jual.
Namun, kemasan produk ternyata juga menyesuaikan fungsinya.
Jenis kemasan makanan yang populer di pasaran
Kebanyakan pengemasan makanan di Indonesia masih menggunakan bahan plastik, karton, daun-daunan, kaleng, wadah kaca dan lain sebagainya.
Sedangkan di luar negeri banyak yang menggunakan bahan kaleng dan kaca daripada bahan lainnya.
Tujuan penting adanya kemasan pada makanan agar memberikan perlindungan optimal pada produk dari penyebab kerusakan yang berasal dari faktor luar.
Seperti cahaya, oksigen, kelembaban, mikroba, serangga, juga mempertahankan nilai gizi, mutu, kualitas, dan ketahanan lama simpan makanan.
Fungsi adanya kemasan di dalam makanan agar makanan tetap awet, higienis, dan cita rasa tetap lezat.
Oleh karena itu, mari kita kenali beragam jenis kemasan makanan.
#1 Mangkuk kertas atau bowl
Makanan yang dibungkus dengan menyerupai mangkuk dan terbuat dari bahan kertas banyak pebisnis makanan minati. Karena terbilang sangat mudah untuk mereka gunakan, praktis, dan aman.
Kamu dapat mengisinya dengan berbagai makanan berat seperti nasi, lauk, sayur dan lain-lain. Selain itu, makanan ringan dapat kamu muat di dalamnya seperti gorengan, kue, buah-buahan dan lain-lain.
Tenang saja, untuk jenis kemasan makanan ini sangat ramah lingkungan. Karena bahan yang digunakan dari kertas dan dapat dengan mudah terurai di tanah. Selain itu, harganya pun sangat terjangkau.
#2 Rice Box
Jika tadi bowl pada umumnya tidak memiliki tutup yang menyatu pada badan kemasan, maka rice box merupakan kemasan yang penutupnya menyatu dengan badan kemasan.
Sehingga makanan bisa lebih higienis dan menjaga makanan tetap bersih yang terbebas dari kuman, bakteri, dan serangga.
Sayangnya, rice box hanya bisa kamu gunakan untuk makanan kering saja. Ini karena rice box tidak mampu menahan cairan, terutama dalam suhu panas.
#3 Snack Box
Seperti namanya kemasan ini sangat cocok sebagai pembungkus aneka jajanan dan camilan, karena bentuk dan ukuran terbilang kurang besar. Bahan yang digunakan pun kebanyakan dari kertas.
Sehingga, hanya bisa kamu isi dengan makanan kering, harga pun terjangkau, sehingga banyak peminatnya.
Jenis kemasan untuk makanan ringan ada banyak ragamnya, seperti kemasan duduk, kemasan berdiri, kemasan plasik, dan lain sebagainya tergantung produk makanan ringan yang kamu bungkus.
Sesuaikan juga dengan budget serta sasaran konsumen, ya. Di zaman sekarang, faktanya banyak konsumen yang menomorduakan cita rasa makanan. Sedangkan yang nomor satu adalah kemasannya.
#4 Paper Box
Sesuai dengan namanya, paper berarti wadah yang terbuat dari kertas. Kegunaannya hampir sama dengan bowl yakni praktis, ringkas, dan cocok untuk makanan berminyak.
Selain bahan dari kertas, bahan utama lainnya laminasi dengan penahan minyak. Jadi, sangat mampu menahan air ketika digunakan untuk makanan berkuah atau pun berminyak.
#5 Lunch Box Bento
Bagi pebisnis makanan katering, kemasan ini sangat cocok digunakan sebagai tempat membungkus makanan. Karena wadah ini dirancang memiliki beberapa tempat dalam satu ukuran wadah.
Sehingga tidak perlu repot-repot lagi memisahkan berbagai macam jenis makanan dalam satu wadah. Jadi, makanan di dalamnya tidak akan mudah rusak, tercampur, dan tahan lama. Sangat praktis dan efektif.
Setelah membahas berbagai jenis kemasan makanan yang sangat diminati. Lalu, bahan apa saja yang digunakan untuk membuat kemasan makanan? Mari simak terus ya!
Bahan pembuatan kemasan makanan
Produksi makanan bisa menjadi salah satu usaha skala rumahan yang menguntungkan. Jenis kemasan terbentuk dari bahan-bahan yang berbeda. Usahain sudah merangkum untuk kamu, berikut beberapa bahan untuk pembuatan kemasan makanan:
#1 Gelas atau kaca
Gelas atau kaca merupakan salah satu bahan yang sangat aman dan baik untuk jenis kemasan makanan. Karena dapat kamu gunakan untuk makanan dingin maupun panas.
Selain itu, bahan ini dapat pengguna pakai berulang kali sehingga ramah lingkungan.
Tetapi, pengguna harus tetap berhati-hati ketika membawanya, karena sangat rentan retak dan pecah.
#2 Plastik
Bahan plastik merupakan jenis bahan yang murah dan praktis untuk kemasan makanan. Selain itu, produksinya melimpah sehingga menjadi salah satu jenis kemasan makanan yang sangat banyak kamu temukan di pasaran.
Tetapi bahan dari plastik tidak direkomendasikan oleh petugas kesehatan, karena sangat berbahaya sekali untuk kesehatan.
Sebab, beberapa bahan plastik mengandung zat kimia berbahaya.
Bahan plastik yang baik untuk pangan adalah Poli Etilen Tereftalat (PET), High Density Polyethylene (HDPE), Polivinil Klorida (PVC), Low Density Polyethylene (LDPE), dan lain-lain.
#3 Kertas
Ini dia bahan kemasan makanan yang sangat populer. Harga yang terjangkau, bentuk beraneka ragam, warna menarik, beberapa ada gambarnya, dapat kamu cetak dengan praktis, dan berbagai desain.
Selain itu, pengguna dapat menambahkan laminasi untuk jenis makanan khusus berminyak dan berkuah. Agar tahan terhadap panas dan tidak bocor serta merusak kualitas makanan.
Untuk para pengguna, semakin banyak menggunakan kemasan dari bahan kertas, berarti menunjukkan peduli terhadap lingkungan yaitu mengurangi limbah plastik. Karena bahan ini sangat ramah lingkungan.
Jenis packaging makanan yang harus kamu tahu
Ingin tahu apa saja jenis packaging makanan yang populer di pasaran? Berikut jenis-jenis packaging makanan yang sudah usahain kumpulkan untuk kamu.
#1 Pemrosesan aseptik
Ini dilakukan untuk menjaga makanan tetap steril, apalagi jenis makanan yang harus tetap steril. Seperti telur cair, susu, dan minuman produk susu
Paket aseptik terbuat dari campuran kertas, aluminium, dan mengandung lapisan polietilen yang rapat.
#2 Trays atau nampan
Nampan merupakan tempat untuk membawa daging, bibit tanaman, dan minuman. Bentuknya rata dengan tepi terangkat, agar makanan tetap di tempatnya. Terbuat dari berbagai bahan seperti kertas karton.
#3 Bag
Bentuknya seperti baki. Contohnya seperti tempat makanan ringan dalam kantong.
Bagging dipergunakan untuk memisahkan udara dan makanan yang ada di dalam. Sehingga terbebas dari udara luar.
#4 Box
Box umumnya berbentuk kotak. Kotak adalah bentuk kemasan yang paling mudah untuk transportasi. Bahan yang digunakan logam, papan serat bergelombang, dan kayu.
Makanan yang terdapat di kota seperti pizza beku, sereal, dan kerupuk camilan.
#5 Kaleng
Kaleng merupakan salah satu cara terbaik untuk mengawetkan. Kaleng pada umumnya terbuat dari baja atau logam tipis.
Sarden, roti, buah, sayur, dan lain sebagainya adalah contoh makanan yang dapat kamu kemas di dalam kaleng.
#6 Karton
Jenis packaging karton terbuat dari papan serat bergelombang dan kegunaannya untuk mengangkut makanan. Karton kemasan makanan digolongkan menjadi empat jenis, yaitu:
- Karton telur, bentuknya sesuai dengan bentuk telur. Ini pengguna gunakan untuk menambah perlindungan pada bahan yang mudah pecah.
- Karton aseptik, merupakan jenis kemasan karton untuk makanan.
- Jenis karton lipat, terbuat dari potongan datar dari papan serat bergelombang dan bisa kamu rakit sendiri.
- Karton atap pelana, sangat cocok sebagai wadah susu atau jus. Biasanya membutuhkan atap pelana di bagian atas.
Itu tadi beberapa jenis kemasan makanan, bahan yang sering pengguna pakai, serta jenis packaging makanan yang dapat kamu ketahui dan dipelajari, emoga bermanfaat.
Aamiin.
